KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – SDN 84 Kendari, sebuah sekolah layak anak di bawah pengawasan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kota Kendari, gencar melakukan berbagai upaya pencegahan bullying di lingkungan sekolah.
Wakil kepala Sekolah SD Negeri 84 Kendari Muhammad Rasyid mengatakan, beberapa kegiatan seperti deep talk, kegiatan keagamaan, dan sosialisasi kepada orang tua menjadi andalan sekolah untuk menciptakan suasana belajar yang aman dan nyaman.
Salah satu upaya yang dilakukan ungkapnya, adalah dengan mengadakan deep talk secara rutin setiap hari Jumat.
“Di situlah terjadi komunikasi guru, anak, yang menjelaskan bagaimana sebenarnya bullying. Bullying kan istilahnya kekerasan, jadi tentu hubungan anak kita disekolah itu utamanya siswa, yah biasakan mereka ada kelompok gengnya yang merasa kuat, kan bullying itu bisa terjadi karena ada yang berkuasa terus dia menindas yang lemah. Di sekolah ini selalu di jelaskan bahwa tidak ada yang berkuasa, penilaiannya semua sama, semua di perlakukan sebagai siswa pelajar,”jelasnya pada kendariaktual.com, Senin (14/10/2024)
Selain kegiatan rutin tuturnya, sekolah juga menerapkan tata tertib yang tegas terkait penggunaan bahasa yang sopan dan santun. Sanksi pun diberikan kepada siswa yang melanggar. Uniknya, sekolah juga menggunakan lagu-lagu tentang anti-bullying untuk membuka kesadaran siswa.
Ditambahkannya, SDN 84 Kendari telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam upaya pencegahan bullying. Namun, tantangan masih ada, terutama terkait perlindungan terhadap guru.
“Perlu adanya kerjasama yang lebih baik antara sekolah, orang tua, dan pihak terkait lainnya untuk menciptakan lingkungan sekolah yang benar-benar aman dan bebas dari bullying,”tukasnya.
Reporter : M3
Editor : Rasman