Petinju Potensial Sultra, Terancam Batal Berlaga di Kejurnas Malang

KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Ketersediaan anggaran memang masih menjadi tantangan dan masalah utama yang kerap kali di hadapi pengurus olahraga untuk mempersiapkan atlet-atletnya dalam menghadapi kejuaraan.

Kabar tak sedap kembali menghampiri empat atlet junior  Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PERTINA) Sulawesi Tenggara (Sultra). Mereka terancam batal mengikuti Kejuaraan Nasioanl (Kejurnas) Rocky Fight II yang di pusatkan di Kabupaten Malang Jawa Timur (Jatim).

Menurut, Sainal Kepala Pelatih PERTINA Sultra hal ini  masih menjadi tanda tanya. Apakah para atlet dapat di berangkatkan atau tidak untuk menjadi perwakilan Sultra di ajang nasional tersebut. Pasalnya, hingga saat ini pihak dan lembaga terkait belum mengucurkan anggaran persiapan keberangkatan tim yang akan berlaga.

“anak-anak sangat semangat dan antusias untuk mengikuti event ini. Dan dari perkembangan latihan sangat menunjukkan hasil maksimal, sehingga kami sebagai pelatih optimis untuk menjadi juara nantinya,” katanya Minggu (20/3/2022).

Sementara itu dihubungi secara terpisah, pelatih sekaligus orang tua dari salah satu atlet yang akan bertanding Dedy Mushari berharap pihak terkait dapat memberikan suntikan dana dan percepatan administrasi pemberangkatan. Mengingat waktu pertandingan yang sudah semakin mepet.

“Untuk kemajuan olahraga tinju Sultra memang kita harus sering ikuti event-event nasional. Untuk melatih mental dan pengalaman bertanding atlit. Bagaimana mau berkembang kalau dukungan masih minim terutama finansial hampir tidak ada,” ungkap mantan peraih medali perunggu pada PON 2008 tersebut.

Diketahui keempat atlet yang akan berlaga pada kejuaraan tersebut diantaranya, Dihas Mushari, Irawati Rumbia, Wa Ode Ayu Ashari, dan Risnawati Rumbia. Mereka sudah mempersiapkan diri sejak tiga bulan yang lalu untuk menghadapi Kejuaraan yang akan dihelat pada 25 hingga 30 Maret mendatang.

Reporter : Erviana Hasan
Editor  : Wahyu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *