KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Pemerintah Kota Kendari melalui wakil wali kota, Sulkarnain K menyerahkan materi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kendari tahun anggaran 2021 ke dewan kota.
Sulkarnain, menuturkan, LKPJ sejatinya laporan penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dan hasil tugas pembantuan dan penugasan selama satu tahun. Berikut realisasi APBD 2021 yang meliputi pendapatan, belanja daerah dan pembiayaan daerah Kota Kendari.
“Pendapatan daerah Kendari di akhir tahun 2021 terealisasi sebesar Rp 1. 271. 069. 020. 788,” papar Sulkarnain pada rapat Paripurna di Gedung DPRD Kendari, Sabtu (26/3/2022) malam.
Kemudian, lanjut dia, belanja daerah Rp 1. 461. 025. 103. 009. Adapun pembiayaan daerah pada 2021 terealisasi sebesar Rp 194. 809. 750. 192.
Sulkarnain, menyebutkan pada tahun 2021 adalah tahun mulai bangkitnya perekonomian di tengah Pandemi Covid 19, patut disyukuri dengan situasi tersebut beberapa indikator makro ekonomi tetap mengalami perbaikan sedikit dan terjadi peningkatan di beberapa bagian. Hal tersebut memberikan dampak signifikan terhadap kegiatan sektor ekonomi dan sosial masyarakat.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, kata kader PKS tersebut, yang pertama persentase penduduk miskin tahun 2020 sebesar 4,34% mengalami kontraksi di tahun 2021 4, 87 persen. Namun lanjut dia, di sisi tingkat pengangguran mengalami penurunan tahun 2020 7,08% dan tahun 2021 menjadi 5,19%.
“Adapun indeks pembangunan manusia pada tahun 2020 sebesar 83,53% mengalami peningkatan pada tahun 2021 sebesar 84,15%, laju pertumbuhan ekonomi meningkat dari tahun 2020 yang sempat mengalami minus 1,3% di tahun 2021 meningkat menjadi 3,86%. Sementara, inflasi tahun 2020 sebesar 3,22% menurun tahun 2021 sebesar 3,05%,” terangnya.
Dia melanjutkan, khusus pembangunan fisik dan infrastruktur tahun 2021, pihaknya telah mampu mengurangi luas genangan air seluas 142, 92 hektar. kondisi jalan pada tahun 2021 terdapat 74, 57 persen atau sepanjang 348, 08 km dalam kondisi mantap.
“Pengurangan luas kawasan kumuh sampai tahun 2021 sebesar 284, 27 hektar. Tidak itu saja, cakupan Ruang Terbuka Hijau (RTH) 2021 640 hektar. Sementara, program Kendari terang, hingga kini lampu jalan yang sudah terpasang ialah 4. 275 titik,” tutup Sulkarnain.
Reporter : Nurul
Editor : Rasman
