KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Dimasa Pandemi Covid-19 yang berkepanjangan, kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Kota Kendari juga kini menjadi perhatian. Untuk itu, Pemerintah Kota (Pemkot) mengimbau masyarakat cegah DBD dengan pola hidup sehat.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Kendari Rahminingrum, penanganan kasus penyakit DBD masih menjadi perhatian dan kewaspadaan pemerintah, mengingat kondisi iklim ekstrim dan pola pergantian cuaca yang tidak menentu serta tingginya angka kasus di 2021 lalu.
“Di tahun 2021 kemarin, kita ketahui bersama total kasus DBD di Kota Kendari itu sekitar 2.211, dengan kematian 4 kasus. Ini tentunya menjadi kewaspadaan kita bersama apa cuaca yang tidak menentu,” katanya Jumat (28/1/22).
Meski begitu, berbekal daripenanganan kasus DBD di tahun lalu, ia optimis hal ini dapat ditangai dengan peran serta masyarakat juga untuk membantu upaya pemerintah dengan tetap menjaga kebersihan di lingkungan tempat tinggal mereka.
“Kita bisa belajar dari pengalaman, semoga tahun ini seluruh masyarakat Kota Kendari bisa turut serta menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, langkah 3 M (Menutup, Mengubur, dan Menguras) dapat menjadi alternatif utama yang dilakukan masyarakat.
“Jaga pemberantasan sarang nyamuk DBD, dengan menutup, mengubur menguras genangan air. Itu yang penting di terapkan masyarkat,” tuturnya.
Reporter : Erviana Hasan
Editor ; Wahyu
