KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Pembangunan Mess Sulawesi Tenggara di Makassar, Sulawesi Selatan telah mencapai 75 persen dan ditargetkan rampung Desember mendatang.
Kepala Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra Pahri Yamsul mengatakan, sekarang ini pembangunan Mess Sultra di Makassar sudah mencapai 75 persen. Dimana Mess ini nantinya akan dijadikan sebagai kantor penghubung serta penginapan.
“Sekarang progresnya sudah mencapai 75 persen. Beberapa waktu lalu, baik dari pemeriksa seperti Sekda, Biro Pembangunan, Bappeda hingga dari pihak legislatif sudah melakukan pengecekan. Sampai sekarang tidak ada kendala, sesuai target, pembangunan tersebut akan rampung pada Desember mendatang,” ungkapnya.
Pembanngunan mes tersebut, katanya, dirancang dengan tujuh lantai dengan konsep perkantoran dan penginapan. Memilik total sekitar 30 kamar yang disiapkan mess Sultra di Makassar, yang mana nantinya mess tersebut juga akan dikelola layaknya hotel bintang empat. Selain itu, menurutunya, luas satu kamar di mess tersebut juga sangat mempuni untuk membuat nyaman para tamu nantinya.
“Kita tinggal tunggu saja pembangunannya selesai, pada Desember nanti. Namun untuk penggunaan gedung tersebut masih belum dilakukan. Karena bagian interior di dalamnya masih akan dilakukan pembahasan lagi agar dapat dianggarkan,” terangnya.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sultra, J Robert mengaku, sangat mengapresiasi kinerja Dinas Cipta Karya Bina Kontruksi dan Tata Ruang, dalam hal perampungan mes Sultra di Makassar.
“Sekarang kita tinggal membahas untuk pengisian interior dalam. Rencananya akan masuk dalam pembahasan anggaran perubahan atau 2021. Namun itu kembali lagi harus melihat kondisi keuangan daerah,” jelasnya.
Untuk diketahui, lokasi pembangunan mess Sultra di Makassar berada di Jalan Gunung Merapi, tepatnya di dekat rumah jabatan Gubernur Sulsel. Mes tersebut juga diperuntukkan bagi seluruh masyarakat Sultra yang berkunjung dan menginap di Makassar, khususnya ASN yang sedang kunjungan kerja di Makassar.
Pembangunan mes tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp30 miliar. Untuk tahap pertama disalurkan Rp10 miliar dan sudah selesai. Dan di tahap kedua ini diporsikan Rp10 miliar hingga tahap fhinising.
Reporter : Hadi