KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Wali Kota Kendari H. Sulkarnain Kadir optimis Kota Kendari bisa menjadi juara umum pada perhelatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara. Apalagi saat ini Kota Kendari sebagai tuan rumah.
Dia yakin khafilah Kota Kendari bisa bertanding dengan baik meskipun emua daerah pasti mengerahkan kemampuan terbaiknya dan mengutus peserta terbaiknya untuk mengikuti MTQ tahun ini.
“Kalau tahun lalu kami menjadi juara umum dua sekarang waktunya kami menjadi juara umum satu,” seru Wali Kota Kendari usai pembukaan MTQ tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara, Rabu (10/8/2022) malam.
Selai itu, pasangan Siska Karina Imran ini mengaku, pawai MTQ tahun ini sangat unik dan berbeda dari MTQ sebelumnya karena dimeriahkan juga oleh saudara-saudara yang Non-Muslim.
“Ini adalah pemandangan yang sangat sejuk, saya sangat mendukung ide untuk menjadikan momentum MTQ ini sebagai momen untuk saling merangkul satu sama lain, terlihat dari 40 lebih budaya dan kerukunan-kerukunan yang ada di Sulawesi Tenggara juga tampil di pawai taaruf meski hujan-hujan,” lanjutnya.
Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Tenggara H. Ali Mazi, SH membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XXIX tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara tahun 2022 di Kota Kendari, Rabu (10/8/2022) malam.
Gubernur Sulawesi Tenggara H. Ali Mazi, SH dalam sambutannya mengatakan, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) adalah salah satu event keagamaan di Indonesia yang dimulai sejak tahun 1940 hingga sekarang.
“MTQ mengalami banyak pengembangan dan penyelenggaraannya tidak hanya dilandasi atas nilai-nilai keagamaan, ini juga mengandung makna dan nilai-nilai kebangsaan yang senantiasa menjunjung tinggi kesatuan, kebhinekaan dan toleransi,” ungkapnya.
Selain itu juga, dia mengatakan MTQ menjadi program prioritas Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara.
“Saya akan mendorong dan memberikan dukungan penuh terhadap upaya menyukseskan kegiatan MTQ,” tambahnya.
Pada pembukaan MTQ, BKMT Kecamatan Wua-wua Kota Kendari terpilih sebagai juara 1 kategori umum pada kegiatan Pawai Ta,’aruf dan Etno Religi karnaval MTQ tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara.
Penulis: Wahyu