KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Kelurahan Kandai mengadakan sosialisasi tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta pelatihan pengelolaan sampah rumah tangga, pada 4 September 2024. Kegiatan yang melibatkan masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan serta menerapkan perilaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.
Fasilitasi kegiatan dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari yang memberikan pelatihan mengenai cara pengelolaan sampah rumah tangga. Kegiatan ini bertujuan untuk meminimalisir dampak buruk sampah terhadap lingkungan, serta mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam memilah dan mengolah sampah. Dalam pelatihan ini, warga diberikan pengetahuan tentang cara memisahkan sampah organik dan anorganik, serta metode daur ulang sederhana yang dapat diterapkan di rumah.
Lurah Kandai, Moang SE, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk memberikan edukasi langsung kepada warga terkait kebersihan dan pengelolaan sampah yang tepat. Ia menekankan bahwa jika warga mulai dari rumah masing-masing mampu mengelola sampah dengan benar, maka beban sampah di lingkungan akan berkurang secara signifikan.
“Kerja sama seluruh warga sangat dibutuhkan dalam menjaga kebersihan lingkungan. Dengan memilah sampah sejak dari rumah, kita bisa mencegah penumpukan sampah di TPS serta mendorong masyarakat untuk lebih peduli pada kebersihan dan kesehatan lingkungan,” ujar Lurah Moang.
Selain DLHK, kegiatan ini juga didukung oleh Puskesmas Kandai, pihak Kecamatan Kendari, dan masyarakat setempat yang turut berperan aktif dalam mengedukasi dan memberikan penyuluhan tentang perilaku hidup sehat. Puskesmas Kandai memberikan materi tambahan tentang pentingnya menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan untuk mencegah penyakit menular, terutama yang disebabkan oleh lingkungan kotor seperti demam berdarah dan diare.
Sosialisasi PHBS menjadi salah satu upaya penting yang diusung oleh Kelurahan Kandai dalam menciptakan kesadaran masyarakat untuk lebih menjaga kebersihan diri, lingkungan, serta mengadopsi gaya hidup sehat.
Warga diberikan penjelasan mengenai lima indikator utama PHBS, yang meliputi kebiasaan mencuci tangan dengan sabun, penggunaan jamban yang sehat, pengelolaan air minum yang bersih dan sehat, tidak merokok di dalam rumah, serta pemberantasan sarang nyamuk.
Selain pelatihan pengelolaan sampah, Kelurahan Kandai juga menggelar sosialisasi terkait kemiskinan ekstrem dan hubungannya dengan perilaku hidup bersih dan sehat. Kegiatan ini difasilitasi oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Dinas Sosial Kota Kendari.
Dalam sosialisasi tersebut, warga diberikan pemahaman mengenai dampak kemiskinan ekstrem terhadap kesehatan, terutama pada anak-anak dan balita yang rentan terkena penyakit akibat lingkungan tidak sehat.
Moang menyatakan bahwa kemiskinan ekstrem sering kali berdampak pada buruknya kondisi sanitasi dan kesehatan di suatu wilayah. Oleh karena itu, sosialisasi ini diharapkan mampu memberikan pandangan baru bagi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan, meskipun dalam kondisi ekonomi yang terbatas.
“Kami berharap masyarakat dapat memahami bahwa kebersihan dan kesehatan adalah hak semua orang, tak peduli kondisi ekonominya. Dengan mengadopsi perilaku hidup bersih dan sehat, kita bisa mencegah banyak penyakit serta meningkatkan kualitas hidup bersama,” jelas Lurah Moang.
Kegiatan sosialisasi yang melibatkan berbagai instansi ini mendapatkan dukungan penuh dari pihak kecamatan serta puskesmas, yang terus memantau dan memberikan pembinaan kepada warga untuk tetap konsisten dalam menerapkan PHBS.
Selain itu, puskesmas Kandai juga berperan aktif dalam memberikan layanan kesehatan gratis kepada warga yang hadir, seperti pemeriksaan kesehatan dasar serta konsultasi terkait perilaku hidup sehat.
Pihak kecamatan Kendari turut berperan dalam memastikan kelancaran kegiatan ini, dengan mengajak seluruh perangkat kelurahan dan organisasi masyarakat untuk bekerja sama dalam mensosialisasikan perilaku hidup sehat dan pengelolaan sampah yang baik.
Sekretaris Kecamatan Kendari, Susianti Hafid yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, mengapresiasi langkah Kelurahan Kandai yang secara proaktif memberikan edukasi kepada warganya.
“Sinergi antara kelurahan, puskesmas, dan instansi terkait sangat penting dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat. Kami akan terus mendukung upaya ini agar manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat,” tutupnya.
Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Kandai dapat lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dan kesehatan mereka sendiri, serta berperan aktif dalam mendukung program-program pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
