Dua Warga Lorong Ilmiah Jadi Korban Pengeroyokan Geng Motor

Hukum & Kriminal1413 Dilihat

KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Kelompok geng motor di Kota Kendari,  melakukan pengeroyokan dan menikam dua warga pada Sabtu (21/1/2023) dini hari, di depan Indomaret Lorong Ilmian Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Kadia, Kecamatan Kadia.

Kapolresta Kendari Muhammad Eka Faturrahman mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.00 WITA dan mengakibatkan dua orang warga terluka yakni Rahmat Jaya (17) dan Muhammad Kaisar Toasa (25).

Kejadian penganiayaan awalnya kata Kapolres,  korban membeli jajanan siomai di depan Indomaret, tiba-tiba datang remaja yang mengendarai sekitar tiga puluh sepeda motor dan berboncengan.

“Sekelompok remaja yang mendatangi korban langsung menganiaya korban dengan menggunakan senjata tajam jenis parang pada bagian kepala dan memukul badan korban dengan menggunakan kepalan tangan serta mengancam korban menggunakan anak panah busur,”jelasnya pada kendariaktual.com,  Sabtu (21/1/2023).

Setelah selesai melakukan penganiayaan terangnya, para pelaku langsung memasuki Lorong Ilmiah dan meninggalkan TKP. Sementara korban Rahmat Jaya masuk ke dalam Indomaret mengamankan diri.

Sementara itu tutur mantan Dirres Narkoba Polda Sultra ini, keterangan salah seorang korban  Muhammad Kaisar Toasa mengakku dirinya bersama dengan dua rekannya yang bernama Adi dan Rifky dengan menggunakan sepeda motor berbonceng tiga hendak keluar dari Lorong Ilmiah, saat disamping Indomaret Wuawua korban dan rekannya melihat rombongan sepeda motor dari arah Wuawua juga hendak masuk ke dalam Lorong Ilmiah.

Tiba – tiba lanjutnya, beberapa dari rombongan motor tersebut langsung datang menghentikan korban dan rekannya dan melakukan pengancaman dengan menggunakan busur panah dan parang.

Akibat ancaman tersebut tukasnya, kedua rekan korban langsung lari menyelamatkan diri ke dalam Lorong Ilmiah dan dikejar oleh beberapa pelaku. Korban berusaha melarikan diri namun terjatuh ditabrak motor pelaku dan beberapa pelaku langsung mengeroyok korban dengan cara memukul dan menendang korban.

“Sesaat setelah dikeroyok oleh pelaku, korban langsung melarikan diri mengarah ke Jalan Sorumba dan tiba-tiba korban merasakan sakit pada bagian pinggang. Saat tiba di Jalan Sorumba, salah seorang pelaku langsung mengancam korban dengan busur dan berusaha menikam pelaku dengan menggunakan badik namun tidak mengenai korban,”tukasnya.

Beberapa saat kemudian datang rekan-rekan pelaku menjemput rekannya dan berteriak mengatakan “ada Polisi”, sehingga pelaku dan rekan-rekannya langsung pergi meninggalkan TKP. Selanjutnya korban melarikan diri ke Warung Makan Sari Laut di depan Jalan Sorumba dan diantar ke Rumah Sakit Bhayangkara oleh warga sekitar.

“Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka. Rahmat Jaya mengalami dua luka robek pada bagian kepala akibat hantaman senjata tajam dan mengeluhkan rasa sakit pada bagian badan akibat pukulan dan tendangan. Sementara Muhammad Kaisar Toasa mengalami satu luka tusuk pada bagian pinggang sebelah kanan akibat anak panah busur dan mengeluhkan rasa sakit pada bagian badan akibat pukulan dan tabrakan sepeda motor. Saat ini korban berada di RS Bhayangkara untuk penanganan medis lebih lanjut,” bebernya.

Menurut keterangan korban Rahmat Jaya, ia mengenali beberapa pelaku yang merupakan kelompok remaja geng motor WR. Salah satu pelaku diketahui korban merupakan tukang parkir di pasar panjang. Pelaku mengenakan helm dan memakai masker, mengenakan sweeter woody hitam dan cream.

Reporter : Dandy
Editor      : Rasman

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *