DPRD Minta Pasar Milik Pemkot Diaktifkan

Advetorial897 Dilihat

KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – DPRD Kota Kendari meminta pasar uang dibangun oleh Pemkot untuk diaktifkan. Pasalnya untuk membangun pasar-pasar  tersebut Pemerinta Kota Kendari menggunakan anggaran daerah.

Wakil Ketua DPRD Kota Kendari Samsuddin Rahim mengatalan, masih ada beberapa pasar yang dibangun oleh Pemkot Kendari baik di zaman Masyuhurasie hingga Asrun tapi tidak termanfaatkan dengan baik.

Salah satu yang paling memprihatinkan kata politisi Partai Amanat Nasional ini, pasar purirano yang sejak didirikan sama swkali tidak pernah difungsikan sebagaimana mestinya. Kondisi semacam inilah yang mesti menjadi suatu hal yang menjadi perhatian Pemkot Kendari.

perumda pasar
SAMSUDDIN RAHIM

“Kami berharap pasar yang tak berpenghuni ini hendaknya bisa difungsikan. Sebab anggaran pembangunannya menggunakan APBD dan anggaran tersebut tidak terkesan mubazir,”jelasnya pada kendariaktual.com, Selasa (16/5/2023).

Legislator asal Kecamatan Kadia dan Wuawua ini menuturkan, pasar ini merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Jadi sangatlah positif jika pasar-pasar ini visa dikelola secara maksimal.

Untuk itu lanjut mantan ketua DPRD Kota Kendari ini, besar harapannya dengan terbentuknya Perumda Pasar pengelolaan pasar di Kota Kendari dapat lebih baik lagi. Sebab salah satu tujuan adanya Permuda pasar adalah bagaimana pengelolaan pasar di Kota Kendari bisa lebih baik lagi.

“Saya berharap pasar-pasar milik Pemerintah kota Kendari bisa terkelola dengan baik dan mengjasilkan PAD bagi Kota Kendari, “tuturnya.

Ilustrasi

Selain itu tukasnya, saat ini Kota Kendari tengah menggenjot  untuk peningkatan PAD. Jadi keberadaan pasar-pasar di Kota Kendari bisa menjadi salah satu pendukung untuk merealisasikan target dari Pemkot tersebut.

Intinya kami dari DPRD Kota Kendari akan selalu mendukung program postif dari Pemkot Kendari. Teramasuk pengaktifan pasar-pasar yang tidak beroperasi di Kota Kendari, “tukasnya.(adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *