KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – DPRD Kota Kendari akan memgawal persoalan Pasar Basah Mandonga (PBM) hingga verskhirnya kontrak kerjasama antara Pemkot dengan PT Kurnia.
Ketua DPRD Kota Kendari Subhan mengatakan, persoalan di PBM ini sudah lama diketahuinya. Untuk itu, dipenghujung berakhirnya kontrak kerjasama antara Pemkot dan PT Kurnia pihaknya akan memgawalnya.
“Terkait berakhirnya kerjasama setara Pemkot dan PT Kurnia terkait pengelolaan pasar basah, kami dari DPRD tidak akan tinggal diam dan siap mengawal,”jelasnya pada kendariaktual.com, Selasa (7/2/2023).
Subhan mengungkapkan, setelah PBM nantinya diambil alih oleh Pemkot Kendari pihaknya berkeyakinan pasae tersebut akan bisa terkelola dengan baik.
“Saya yakin ditangan Pemkot Kendari pengelolaan pasar basah mandonga akan jauh lebih baik dan lebih penting lagi tidak akan merugikan pedagang,”ungkapnya
Sementara itu Wakil Ketua Kerukunan Pedagang Pasar Mandonga (KP2M) Heri Iskandar menuturkan, pihaknya menaruh harapan besar setelah adanya kordinasi dengan Ketua DPRD Kota Kendari akan bisa mendapatkan solusi tepat guna menyelesaikan persoalan di pasaran basah.
“Persoalan di pasar basah mandonga ini sudah berlarut-larut. Jadi besar harapan kami ketika pengelolaan pasar diambil Pemkot akan bisa memberikan kesejahteraan bagi pedagang,”tuturnya.
Penulis : Rasman