KENDARI AKTUAL.COM, WAKATOBI – Dinas Pariwisata Sulawesi Tenggara menggelar pelatihan peningkatan inovasi dan Higienitas sajian kuliner di Kabupaten Wakatobi.
Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi Djamudin ini, berlangsung di salah satu hotel di Kabupaten Wakatobi, Selasa (6/12/2022).
Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi Djamudin menyampaikan ucapan terima kasih atas penyelenggaraan pelatihan ini di Kabupaten Wakatobi.
“Wakatobi merupakan salah satu destinasi wisata di Indonesia, sehingga sangat dibutuhkan peningkatan kapasitas pelaku ekonomi kreatif di sini, utamanya sajian kuliner,” ujarnya.
Menurutnya Kabupaten Wakatobi memiliki aneka kuliner khas yang harus terus dijaga dan dikembangkan.
Dia berharap dengan pelatihan ini, pelaku usaha di Wakatobi bisa membuat inovasi dalam membuat dan menyajikan kuliner.
Sementara Ketua Panitia Kegiatan Sri Resqina. S.Ip, M.Si, menjelaskan, kegiatan ini berlangsung sejak tanggal 6-8 Desember dan diikuti 40 peserta dari pelaku sub sektor kuliner seperti, pemilik restoran, rumah makan dan komunitas kuliner di Kabupaten Wakatobi.
“Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kemampuan para pengelola usaha jasa kuliner dalam melakukan inovasi yang kreatif dan meningkatkan higienitas sajian kulinernya untuk lebih berkualitas dan bernilai jual,” jelasnya.
Dia berharap, pelatihan kali ini mampu memberikan tambahan ilmu, informasi serta motivasi kepada peserta yang hadir untuk dapat meningkatkan kemampuan di bidang pengembangan serta inovasi kuliner bagi Kabupaten Wakatobi, tanpa mengabaikan betapa pentingnya menjaga tingkat kebersihan dalam memilih bahan baku makanan hingga akhir penyajiannya.
Menurutnya, kebersihan berdampak besar bagi manusia, sehinga dia berharap kepada pelaku usaha kuliner untuk memperhatikan kualitas kebersihan makanan yang dijajakan dan disajikan bagi wisatawan ataupun pengunjung yang singgah di Kabupaten Wakatobi. Hingga nantinya kenangan akan kuliner Wakatobi dengan rasa nikmat serta tingkat kehigeinitasannya yang baik dan benar, mampu membuat rasa rindu bagi siapapun untuk kembali berkunjung ke Wakatobi.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari Laboratorium Dapur Program Studi Manajemen Tata Boga Politeknik Pariwisata Makassar, Jurusan Ilmu Gizi Poltekkes Kemenkes Kendari dan Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Halu Oleo.
Selain mendapatkan sejumlah materi, diskusi dan tanya jawab, para peserta juga melakukan praktik langsung yang tentunya dipandu oleh para pemateri yang sudah berpengalaman.
Penulis: Wahyu