KENDARIAKTUAL.COM, WANGI – WANGI – Mantan kepala dinas Kominfo Kabupaten Wakatobi, Nasrullah dukung penuh pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Wakatobi, Haliana-Ilmiati Daud (HATI) pada kontestasi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 9 Desember 2020.
Bukan tanpa alasan dirinya menyatakan sikap untuk mendukung paslon HATI. Ia mengaku dirinya bersama beberapa orang pejabat lainnya merupakan korban monopoli kebijakan kekuasaan pada penataan birokrasi.
“Disamping mendukung program HATI, kami juga adalah korban, termasuk ibu Ilmiati Daud korban dari monopoli kekuasaan. Tidak lama kepala Bappeda pada saat itu mundur, menyusul pejabat tertinggi, Sekda mundur dari jabatannya. Kemudian beberapa orang kepala dinas juga memilih pindah ke Provinsi. Beberapa indikator itulah yang mendorong saya bersama teman-teman untuk mendukung paslon HATI,”ungkapnya.
Kata dia, mudah-mudahan di HATI yang baru ini tidak terjebak lagi seperti tahun 2015 lalu kaitannya dengan realisasi program Wakatobi bersinar yang disuarakan kepada masyarakat yakni kartu bersinar.
“Kartu bersinar itu ada beberapa poin didalamnya bantuan Rp 20 juta per orang, kemudian biaya pendidikan dari SD hingga perguruan tinggi, program dibidang kesehatan bahwa program kami dulu adalah minimal tiga dokter spesialis per pulau supaya tidak ada lagi yang di rujuk-rujuk ke luar daerah. Dari sejumlah program yang saya sebutkan tadi, memang berjalan, namun tebang pilih dan tidak merata turun ke masyarakat,”terangnya.
“Itu Akan saya uraikan itu pada kampanye-kampanye HATI, supaya masyarakat tahu perlakuan yang dilakukan kepada kami, dan apa sebenarnya yang terjadi. Untuk itu saya kita semua untuk mencoblos HATI, nomor urut 2 pada 9 Desember 2020,”ucapnya.
Mantan kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) sekaligus mantan Sekretaris Dewan (Sekwan) Kabupaten Wakatobi, Kamalu nyatakan dukung penuh pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Wakatobi, Haliana-Ilmiati Daud (HATI).
“Saya mendukung HATI karena niat, keinginan, keikhlasan paslon kita ini untuk menuntaskan pelayanan dasar yang ada pada masyarakat. Olehnya itu saya mengajak kita semua yang menginginkan perubahan, agar kita semua bersama berbondong-bondong ke TPS pada 9 Desember 2020 untuk mencoblos paslon HATI dengan nomor urut 2,”tuturnya saat kampanye dialogis di Kaledupa, pada Minggu, (18/10/2020).
Ia menyakini, jika paslon yang didukungnya menang, segala program yang berpihak kepada rakyat dapat terealisasi dengan baik.
“Jika masyarakat menginginkan perubahan, berarti ada perasaan yang belum sesuai dengan keinginan. Dan kalau masyarakat menginginkan perubahan dan kesejahteraan maka mari kita bantu paslon HATI dengan mengajak keluarga, kerabat, tetangga dan masyarakat untuk mencoblos nomor 2. Karena paslon HATI bagi saya adalah paslon yang serasi dan amanah untuk merealisasikan segala program yang berpihak pada kesejahteraan rakyat,”ujarnya.
Reporter : La Ode Suhardin
