KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Badan Urusan Logistik (Bulog) memastikan, ketersediaan beras jelang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru) di Sulawesi Tenggara (Sultra) aman. Saat ini, stok beras yang ada di gudang Bulog, mencapai 12 ribu ton.
Kepala Divre Bulog Sultra, Erwin Tora mengungkapkan, sepanjang tahun 2020, Perum Bulog Sultra berhasil mencetak beras sebanyak 30 ribu ton, melebihi target yang ditetapkan sebesar 24.500 ton.
“Saat ini stok beras mencapai 12 ribu ton, dan telah di distribusikan di berbagi kabupaten kota, seperti Wakatobi, Baubau, Konawe Utara (Konut), Muna, Bombana, Konawe Selatan (Konsel), Kendari, Kolaka dan Kolaka Utara (Kolut),” ucapnya, saat ditemui awak media, Jumat (18/12/2020).
Menurutnya, dengan stok beras yang mencapai 12 ton, juga diperkirakan aman memenuhi stok hingga Juli 2021. Terlebih, katanya, pada awal Maret, April dan Mei 2021, sejumlah daerah di Sultra juga akan melakukan panen raya.
Ia menyebutkan, total stok beras yang dimiliki 12 ribu toh merupakan stok dari hasil produksi di Sultra, dari berbagai daerah seperti Kolaka, Kolaka Timur (Koltim), Konawe dan Konsel. Selain itu, dengan capaian 30 ribu ton beras di tahun ini, menjadi yang tertinggi sejak 5 tahun terakhir.
“Kualitas beras juga alhamdulillah tahun ini cukup bagus dan sudah kami distribusikan, alhamdulillah masyarakat juga responnya baik terhadap beras Bulog.Memang itu menjadi harapan kami, semangat kami untuk merubah citra beras Bulog yang selama ini dianggap beras kualitasnya rendah. Kita akan buktikan bahwa saat ini beras Bulog adalah beras yang bagus sehingga ketika kita salurkan tidak ada yang komplen,” pungkasnya.
Reporter: Astin
Editor: Randi Ardiansyah