KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Merasa tidak mendapatkan perhatian dari KONI Sulawesi Tenggara (Sultra) Pendayung Andalan Bumi Anoa Dayumin berencana pindah ke daerah lain yang lebih memberikan perhatian bagi atlet berprestasi.
Dayumin mengatakan, dirinya kecewa dengan ketua KONI Sultra dan pengurus KONI Sultra yang tidak memberikan perhatian pada atlet berprestasi.
Selain itu ungkap penyumbang medali emas di PON XIX lalu ini, janji Ketua Umum KONI Sultra yang akan memberikan bonus bagi peraih medali di sea games dan Pra PON hingga saat ini hanya tinggal janji saja.
“Saya jujur kecewa dan saat ini sudah mendapatkan tawaran dari beberapa daerah yang bisa memberikan perhatian buat kami atlet berprestasi. Untuk itu saya berencana untuk pindah ke daerah lain,” jelasnya, pada kendariaktual.com, Minggu (20/9/2020).
Dayumin menuturkan, terkait bonus ini pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan sekretaris umum KONI Sultra Tahir Kimi. Saat itu Sekum KONI Sultra menyatakan, KONI akan segera merealisasikan bonus bagi atlet berprestasi di Sultra.
Namun begitu yang menjadi pertanyaan Dayumin, waktu dari pemberian bonus tersebut hingga saat ini tidak jelas. Sebab Pra PON dilaksanakan Desember sementara saat ini sudah September dan waktu penyerahan bonus pun tidak kunjung ada kabarnya.
“Saat menghadap Sekum saya bersama senior saya Marjuki. Tetapi saat itu Sekum tidak menyebutkan kapan penyerahan bonusnya. Jadi dari sini saya melihat KONI Sultra tidak memiliki perhatian buat kami atlet berprestasi,”tuturnya.
Diterangkannya,, dirinya saat ini menjadi PNS pun karena kebijakan dari pemerintah pusat yang memprogramkan atlet berprestasi diangkat menjadi pegawai.
Reporter : Rezky