Warga Desak DPRD Kendari Hentikan Pembangunan Perumahan Penyebab Banjir

Kendari220 Dilihat

KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Warga yang tergabung dalam Konsorsium dan Aktivis Muda Indonesia Sulawesi Tenggara bersama Tamalaki Pobende Wonua Sulawesi Tenggara menggelar aksi demonstrasi di depan kantor DPRD Kota Kendari pada Selasa (21/01/2025).

Aksi ini dilakukan untuk mendesak DPRD Kota Kendari segera mengevaluasi dan merekomendasikan penghentian pembangunan perumahan yang diduga menjadi penyebab banjir serta merusak lingkungan di kelurahan punggolaka, kecamatan puwatu ,Kota Kendari.

Andri Tonggala, Jenderal lapangan aksi mengatakan,  masyarakat Kelurahan Punggolaka telah lama terdampak banjir lumpur akibat pembangunan perumahan yang dilakukan oleh pihak pengembang.

“Terkait unjuk rasa kali ini Kami bersama masyarakat yang terdampak banjir di Kelurahan Punggolaka terkait pembangunan developer yang korps A99 land yang telah mencemari lingkungan sehingga merugikan masyarakat,” jelasnya, Selasa (21/1/2025).

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kota Kendari Irmawati saat menemui warga mengungkapkan, pihaknya akan meninda lanjuti aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat.

Selain itu ungkapnya, pihaknya akan segera melaksanakan Rapat Dengar Pendapat dengan beberapa pihak terkait guna pe yelesaian persoalan ini.

“Selain akan melaksanakan Rapat Dengar pemdapat saya bersama dengan Komisi II dan Komisi III akan melakukan peninjauan ke lapangan,”tuturnya.

Dituksskannha, pihaknya melakukan  peninjauan pihaknya akan mengecek  kerusakan lingkungan yang terjadi di masyarakat.

“Berdasarkan info dari teman-teman aktivis banjir lumpur telah terjadi sejak 2023 dan setiap hujan banjir dan disertai lumpur,”tukasnya.

 

Reporter : Fadhil
Editor.     : Rasman

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *