KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Dalam upaya mewujudkan keamanan di masyarakat, Kecamatan Kendari, Kota Kendari kembali menghidupkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) diseluruh RT/RW.
Siskamling ini merupakan program Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari yang dicanangkan oleh Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup pada beberapa waktu lalu.
Camat Kendari, La Ode M Maluadi Poto mengatakan, program Siskamling sebagai upaya untuk meminimalisir kejahatan lingkungan di masyarakat dan persiapan menjelang menghadapi Pilkada serentak tahun 2024.
“Dibeberapa kelurahan khususnya di Kecamatan Kendari, pos kamling sudah digalakkan seperti di Kelurahan Kampung Salo dan Kasilampe. Mereka memang sering melakukan ronda malam di pos kamling,”jelasnya pada kendariaktual.com.
Kata dia, setelah dilauchingnya program Siskamling, Pj Wali Kota Kendari Muhammad Yusup langsung melakukan kunjungan dibeberapa pos kamling yang ada di Kecamatan Kendari.
“Bapak Pj Wali Kota Kendari mengunjungi pos kamling yang ada di Kelurahan Gunung Jati, Kelurahan Kampung Salo dan Kelurahan Kesilampe,” ungkapnya.
Lanjutnya, disela-sela kunjungan Pj Wali Kota Kendari di pos kamling sangat disambut baik oleh masyarakat.
“Masyarakat menyambut baik kedatangan Pj Wali Kota Kendari di pos kamling dan menyampaikan maraknya kejadian pencurian dan pembobolan ketika di malam hari,” ujarnya.
Ia juga berharap kepada Lurah di kecamatan Kendari bekerjasama dengan RT/RW untuk melaksanakan ronda malam disetiap pos kamling yang sudah diaktifkan kembali.
“Pos kamling ini bukan hanya sekedar dibikin saja tetapi untuk menjaga keamanan di lingkungan masyarakat karena bapak Pj Wali Kota Kendari memerintahkan setiap malam ada yang ronda dan di pos ronda itu sudah ada tercantum nama-nama yang jaga,” imbuhnya.
Ia juga menerangkan, tujuan diaktifkan kembali pos kamling ini untuk menjali tali silaturahmi antar warga disetiap RT/RW dan mencegah terjadi kejahatan pada malam hari.
“Jadi memang akhir-akhir ini banyak kejadian yang melakukan pencurian baik dirumah maupun di kantor-kantor dan bisa minimalisir kejahatan sehingga kejadian-kejadian itu tidak terulang lagi,” tandasnya. (Adv).
