KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Kendari terus menguatkan posisi sebagai Kota Layak Anak (KLA). Sebagai rangkaian peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2024, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari mengukuhkan Forum Anak Kota Kendari (Fantari).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Ridwansyah Taridala menyampaikan pentingnya peran anak sebagai generasi penerus bangsa dan menekankan pentingnya perlindungan serta pemenuhan hak anak.
Maka dari itu tambahnya, sangatlah diperlukan peran dari seluruh elemen pemerintahan untuk menunjang program pemerintah kota Kendari untuk memberikan perlindungan dan pemenuhan hak anak.
“Kita harap anak-anak ini tampil sebagai agen pembaharu, penerima tongkat estafet dari orang tua mereka dan siap mengarungi bahtera masing-masing,” pesannya saat mengukuhkan Fantari di Balai Kota Kendari kemarin, Jumat (9/8/2024)
Jenderal ASN Kota Kendari ini menambahkan, mengambil peran dalam pembangunan kota yang lebih ramah anak. Sebab Fantari tidak hanya sebagai wadah bagi anakanak untuk menyuarakan aspirasi. Tapi sebagai agen perubahan yang dapat berkontribusi dalam berbagai aspek kehidupan di Kota Kendari.
Ia berharap Fantari dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi anak-anak lainnya untuk aktif terlibat dalam kegiatan positif dan konstruktif. Selain itu, Fantari juga bisa menjadi ujung tombak dalam menyukseskan program kota layak anak.
“Pengukuhan forum anak Kendari menjadi media efektif belajar, berkumpul sambil mengemukakan pendapat. Forum ini saya lihat bagus untuk mengemukakan pendapat anak-anak kita dan pengurus-pengurusnya anakanak Fantari kalau dikasih tugas saya lihat bagus dan aktif,” ungkapnya.
Selain pengukuhan Fantari, acara ini juga diisi dengan berbagai kegiatan menarik seperti puisi, tari dan tanya jawab. Semua kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya hak-hak anak dan menciptakan lingkungan yang lebih ramah anak di Kota Kendari.
“Forum Anak sebagai Pelopor dan Pelapor (2P) di lingkungannya, serta sebagai agen perubahan dalam pembangunan, Sehingga Forum Anak diharapkan dapat menjadi orang yang bertahan dalam segala situasi dan kondisi serta mempunyai kemampuan yang dapat membantu dan mengajak orang lain disekitarnya dapat turut serta dalam proses perubahan,”tutur mantan kepala Bappeda Kota Kendari tersebut.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kota Kendari Samsuddin Rahim menuturkan, dengan terbentuknya Fantari ini haruslah menjadi sebuah langkah nyata dari pemerintah kota kendari dalam menjadikan kota Kendari kota layak anak.
Selain itu lanjut Politisi Partai Amanat Nasional ini, pembentukkan Fantari ini merupakan bukti keseriusan dari Pemerintah Kota Kendari dalam memberikan perlindungan terhadap anak-anak di Ibukota Sulawesi Tenggara ini.
“Untuk Fantari ini meruoakan suatu langkah positif dari Pemerintah Kota Kendari dalam memberikan suatu kenyamanan bagi anak-anak di Kota Kendari. Selain itu ini juga bisa menjadi ujung tombak bagi Pemerintah Kota Kendari guna sukses meraih predikat kota layak anak utama, “tuturnya. (adv)