Kontrak Proyek 3 Pekerjaan Jalan di Sultra Tuntas

Pemprov Sultra5608 Dilihat

KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Sumberdaya Air (SDA) dan Bina Marga telah menyelesaikan penandatanganan kontrak untuk tiga proyek peningkatan ruas jalan di wilayah Bumi Anoa. Kontrak-kontrak ini mencakup proyek peningkatan ruas jalan Raterate-Polipolia, jalan Halu Oleo (Nanga-nanga), dan ruas jalan Alangga-Tinanggea. Penandatanganan kontrak dilakukan di aula Dinas SDA dan Bina Marga, Senin (8/7/2024).

Kepala Dinas SDA dan Bina Marga Provinsi Sultra, Pahri Yamsul, mengungkapkan bahwa proyek-proyek ini sangat dinantikan oleh masyarakat setempat.

“Pekerjaan ini sangat penting bagi kami karena sudah lama dinanti oleh masyarakat. Kami sudah mengimbau para kontraktor agar dapat mengerjakan proyek ini sesuai dengan waktu yang ditentukan dan dengan standar yang tinggi. Jika tidak sesuai, kami tidak akan segan-segan membongkar dan mengembalikan material yang digunakan,” ujar Pahri Yamsul.

Dijelaskan untuk detail proyek yakni peningkatan ruas jalan Raterate-Polipolia (Koltim) dengan anggaran Rp11,57 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan waktu penyelesaian hingga akhir November.

Selanjutnya peningkatan jalan Halu Oleo (Nanga-nanga) Kendari dengan anggaran Rp7,8 miliar yanh bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dari Dana Alokasi Khusus (DAU). Pekerjaan hingga akhir Oktober 2024.

Kemudian peningkatan ruas jalan Alangga-Tinanggea (Konsel) dengan anggara Rp5,4 miliar yang akan dikerja mulai saat ini hingga batas akhir pekerjaan pada awal November

Pahri Yamsul menambahkan bahwa satu hal yang sangat penting adalah kontrol dari masyarakat terhadap kualitas pekerjaan ini.

“Kami meminta masyarakat untuk ikut mengawasi pekerjaan ini karena kualitas harus diperhatikan. Jika kualitas pekerjaan tidak sesuai dengan yang dipersyaratkan, kami tidak akan segan-segan membongkar pekerjaan tersebut. Pekerjaan ini harus dikerjakan sesuai dengan standar tinggi yang telah ditetapkan untuk pekerjaan bina marga,” ujarnya.

Dalam kontrak ini juga tercakup pekerjaan konsultasi selain konstruksi, yang diharapkan dapat memastikan bahwa semua aspek proyek dijalankan dengan sebaik mungkin. “Kami tidak akan menerima pekerjaan yang tidak sesuai standar,” tegasnya.

 

Reporter : Idris
Editor      : Rasman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *