KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) di DPRD Kota Kendari belum menentukan sikap apakah akan menerima atau menolak rencana pemerintah Kota Kendari meminjam dana ke PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebesar Rp 349 Miliar.
Ketua Fraksi PAN DPRD Kota Kendari, Samsuddin Rahim mengatakan, baru akan melakukan rapat ditingkat fraksi bersama dengan ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara (Sultra) dan Ketua DPD PAN Kota Kendari untuk mengkaji secara rasional bagaimana kelayakan terkait rencana peminjaman tersebut.
“Kami rencana hari ini akan melakukan rapat fraksi, dirapat ini akan kita tentukan apakah peminjaman ke PT SMI ini apakah sesuai dengan kebutuhan masyarakat atau tidak. Insya allah dalam rapat ini akan kita lihat apakah akan diterima atau tidak rencana Pemkot Kendari meminjam ke PT SMI, “jelasnya, di ruang kerjanya, Kamis (27/8/2020).
Terkait rencana peminjaman Pemkot melakukan peminjaman ke PT SMI ini Fraksi PAN menilai, kalau dilakukan disaat awal pemerintahan saat pertama dilantik ini menjadi sangat rasional. Tetapi saat ini dilakukan diakhir masa jabatan hal ini menjadi irasional.
“Saya katakan irasional karena jika kita tetapkan tahun ini maka akan berlaku pada 1 Januari 2021. Dengan begitu masa jabatan walikota tinggal kurang lebih 1 tahun 10 bulan, saya kira ini sangatlah kita sayangkan. Sebab kenapa baru sekarang dilakukan peminjaman dana ke PT SMI,”ujarnya.
Adapun syarat dari peminjaman bahwa harus menghasilkan PAD, mantan ketua DPRD Kota Kendari ini menuturkan, tentunya dua program pembangunan ini akan menghasilkan PAD secara langsung maupun tidak langsung. Khusus untuk Jalan tambahnya, ini dilakukan untuk meningkatkan kelancaran distribusi barang dan jasa dengan begitu secara tidak langsung dapat mendorong secara signifikan untuk PAD.
“Untuk pembanguna Rumah Sakit Tipe D ini juga bisa mendorong pelayanan akses kesehatan yang baik buat masyarakat kota kendari. Sehingga bisa mendorong peningkatan PAD di sektor kesehatan,”tuturnya.
Samsuddin menuturkan, idealnya peminjaman ini digunakan bukan hanya didua sektor saja. Sebab ada beberapa sektor lain yang juga membutuhkan tambahan anggara. Diantaranya lanjut sekretaris DPD PAN Kota Kendari ini, sektor ekonomi mikro dalam menunjang pendapatan masyarakat secara langsung.
Reporter : Rezky