KENDARIAKTUAL.COM, UNAAHA – Kehafiran PT VDNI di Sulawesi Tenggara disebut sebagai industri strategis yang sangat mendukung pembangunan di Sulawesi Tenggara (Sultra). Hal ini dikemukakan Pimpinan Rombongan SSDN PPRA Angkatan LXIII, Marsekal Muda TNI Indrianto saat berkunjung ke PT VDNI, Kamos (7/4/2022).
Menurutnya, VDNIP merupakan industri strategis yang sangat mendukung pembangunan di Sultra. Untuk itu, kunjunganke PT VDNI dilakukan guna melihat langsung kegiatan industri nikel dengan permodalan asing yang ada di bumi anoa.
“Kami ke sini untuk melihat secara faktual proses dan kegiatan di pabrik ini seperti apa. Kemudian juga terkait efek atau dampak yang ditimbulkan dari adanya kegiatan perindustrian nikel ini,”jelasbya pada kendariaktual.com, Kamis (7/4/2022).
tDiungkapkannya, dalam kunjungan ini pihaknya tidak hanya dampak positif dari hadirnya perusahaan yang perlu diketahui, melainkan juga dampak negatif yang ditimbulkan.
“Bukan hanya yang positif, tapi juga yang negatif. Sejauh mana dia bermanfaat bagi negara Indonesia. Tetapi, meskipun ada hal-hal lain misalnya dalam proses pembangunannya misalnya, adanya industri ini sangat menguntungkan,”ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Manajer Umum VDNIP Yu Zian Zhong mengatakan, industri yang dibangun oleh VDNIP selama tujuh tahun terakhir di Kabupaten Konawe telah mencapai berbagai prestasi gemilang.
“Kami telah mencetak ribuan tenaga kerja bagi masyarakat lokal dan memberikan kontribusi yang luar biasa bagi pembangunan ekonomi Indonesia, khususnya Sulawesi Tenggara,” ujar Yu.
Yu mengatakan, perkembangan dan prestasi yang diraih oleh VDNIP selama ini tidak dapat dipisahkan dari dukungan pemerintah, baik itu di tingkat daerah maupun di tingkat nasional.
“Atas nama perusahaan, saya dengan tulus mengucapkan terima kasih atas kontribusi terhadap perkembangan VDNIP. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan nilai manfaat bagi Indonesia dan masyarakat serta para tenaga kerja,” timpalnya.
Penulis : Rasman