KENDARIAKTUAL.COM, BURANGA –
Sejumlah masyarakat Kecamatan Bonegunu dan Kambowa yang tergabung dalam Aliansi Pemerhati Infrastruktur Kabupaten Buton Utara (Butur) melakukan aksi unjukrasa di Desa Eensumala, sekaligus memblokir jalan poros Ereke – Baubau (Kab. Buton) yang tidak kunjung diaspal
Koordinator Lapangan, La Bada mengatakan Jalan Provinsi penghubung Butur – Baubau tersebut merupakan salah satu janji Politik Gubernur Sulawesi tenggara (Sultra) Ali Mazi dan Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas saat kampanye
“kami menuntut janji Politik Gubernur dan Wakil Gub Sultra untuk menuntaskan jalan Provinsi yang ada di Kab Butur di mana jalan yang menghubungkan kab Butur dan kota Baubau telah menjadi janji politiknya,”
ungkap La Bada dalam orasinya, Minggu, 14/11/2021
Lebih jauh, Pihaknya meminta Agar Komisi 3 DPRD Provinsi Sultra yakni Salam Sahadia dan Muniarti Ridwan, sebagai Perwakilan masyarakat Butur untuk menyuarakan kepada pemerintah Provinsi terkait permasalahan jalan di Butur yang tidak kunjung diperbaiki
“Infrastruktur jalan di Butur harusnya menjadi skala prioritas karena kondisi jalan yang semakin parah dan memprihatinkan yang sampai saat ini belum tersentuh,” ujarnya
Tidak hanya itu, La Bada juga menuntut
Tentang pemfungsian Buranga kecamatan Bonegunu sebagai ibu kota Buton utara yang sah dalam UU no 14 thn 2007 tentang Pemekaran Kab Butur
“Kami akan tetap malakukan aksi unjukrasa selama Pemerintah provinsi belum merespon atau menanggapi tuntutan tersebut” tutupnya
Reporter : Denny
Editor : Rasman
Aliansi Pemerhati Infrastruktur Butur, Blokir Jalan Poros Ereke – Baubau, Foto:Istimewa
