KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir melakukan groundbreaking pembangunan Jalan Kembar Kali Kadia dan Jalan Zainal Abidin Sugianto – H.A.E Mokodompit, Senin (18/10/2021).
Pembangunan jalan altenatif di rute baru ini dilakukan untuk mendukung percepatan pembangunan dan perkembangan wilayah Kota Kendari.
Pembangunan jalan ini, memanfaatkan pinjaman lunak Program Pemulihan Ekonomi (PEN) Pemerintah Pusat, dimana Pemerintah Kota Kendari mengusulkan pinjaman sebesar Rp 374 miliar.
Wali Kota menjelaskan, pembangunan jalan ini hingga pelaksanaan groundbreaking prosesnya memakan waktu sekitar satu tahun karena pemerintah kota Kendari harus berurusan dengan pemerintah pusat untuk mengajukan pinjaman.
“Kita berterima kasih pada SMI yang mensupport dana karena program ini sepenuhnya dibiayai oleh PT SMI karena kita diberikan cukup kelonggaran selama delapan tahun untuk melunasinya,” ujar wali kota.
Selain memperlancar arus lalulintas, jalan ini akan menjadi lokasi wisata baru di Kota Kendari karena fasilitas jalan akan dilengkapi dengan bundaran air mancur mirip Bundaran Hotel Indonesia di Jakarta, namun dengan ukuran lebih besar yakni 120 meter.
Kemudian jalan itu akan disediakan delapan titik untuk lokasi pusat kuliner disekitar bundaran.
Sementara itu Sekda Kota Kendari dalam laporannya menyampaikan, pembangunan jalan ini dilakukan dengan sistem tahun jamak dengan total anggaran sebesar Rp 220 miliar.
Rencananya dua ruas jalan ini akan dibangun mengikuti standar jalan nasional dengan lebar 3.5 meter per lajur dengan total ruang milik jalan (Rumija) selebar 30 meter.
Melalui pembangunan jalan Sultra ini wali kota berharap dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Kota Kendari dan sekitarnya.
Pemerintah kota yakin dengan jalan ini bisa memecah kemacetan yang bisa terjadi di jalan ZA Sugianto serta memudahkan warga dari arah Poasia dan sekitarnya menjangkau Kendari Park.
“Jalan akan dibangun sepanjang 4,1 KM terdiri dari jalan dari kali Kadia ke rumah sakit kota sepanjang 1,5 Km dan jalan Z.A. Sugianto ke jalan Mokodompit (kampus unhalu) sepanjang 2,6 Km,” ungkap Sekda.
Selain itu, akan dibangun jembatan bentang 90 meter dan bentang 25 meter masing-masing dua unit
Pembangunan jalan yang dikerjakan oleh PT Istaka dan PT. Pundi ini diperkirakan tuntas bulan Juli 2022.
Penulis : Wahyu