KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Zona merah penyebaran COVID-19 di Kota Kendari kini tidak terdeteksi dan menyisakan 202 jumlah pasien terkonfirmasi positif berdasarkan data sebaran pada Selasa (7/9/2021) lalu.
Wali Kota Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengatakan, perpanjangan PPKM di Kota Kendari saat ini mengikut pada pemerintah pusat, namun dirinya mengaku, indikator dalam penanganan COVID-19 saat ini terjadi penurunan yang signifikan.
“Salah satunya bahwa tidak ada satu lagi kelurahan di kota kendari yang masuk zona merah, zona orange pun tinggal satu kelurahan dari 65 kelurahan dan zona kuning tinggal 13 kelurahan dan sisanya lebih banyak zona hijau,” jelas Sulkarnain Kadir, Rabu (8/9/2021).
Diterangkan mantan anggota DPRD Kota Kendari ini, PPKM yang dilaksanakan itu memberikan dampak positif yang didukung oleh masyarakat dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan yang mesti dipertahankan.
Untuk itu orang nomor satu di Kota Kendari menuturkan, terkait pemerintah pusat yang belum menurunkan status PPKM di Kota Kendari tidak menjadi masalah, sebab menurutnya hal itu menjadi bagian dalam upaya menjaga masyarakat.
“Tetapi yang paling tahu kondisi di daerah adalah kita, yang paling tahu bagaimana kita harus bersikap menghadapi situasi ini adalah kita di daerah, sehingga penanganan COVID-19 dalam waktu dekat semakin baik,” tutupnya.
Penulis : M Rasman Saputra