KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – BPJS Cabang Kendari dan PT Taspen Kendari memberikan penghargaan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam rangka Pelaksanaan pembayaran gaji dan tunjangan ASN yang tepat waktu setiap bulan, Senin (30/8/2021).
Kepala BPKAD Sultra Basiran mengatakan, penghargaan atau reward adalah hal biasa, namun arahan dan dorongan dari Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur agar kinerja dapat ditingkatkan maka penghargaan akan datang dengan sendirinya.
“Sesuai arahan Gubernur, bagaimana komitmen kita sebagai pelayan keuangan daerah untuk setiap bulan bahkan dihari libur atau tanggal merah, putih atau kuning pembayaran gaji dan tunjangan ASN dapat dicairkan sehingga notifikasi sms bangkin berbunyi “ting” menandakan gaji dan tunjangan sudah masuk,”jelasnya dalam sambutannya, Senin (30/8/2021).
Kinerja BPKAD Sultra ungkapnya, sebagai pelayan keuangan daerah adalah kewajiban dan tupoksi termasuk didalamnya Serapan Anggaran dan WTP. Hal ini adalah amanah yang diberikan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur serta Undang-Undang yang wajib dilaksanakan agar tujuan organisasi dapat terlaksana sebagaimana diharapkan.
“BPKAD ini adalah sistim mesin penggerak ibaratnya mobil dan OPD adalah roda, bumper atau remnya. Mobil ini tidak bisa berjalan dengan normal bila salah satunya komponennya tidak saling mendukung, Walaupun mesin sudah bunyi, tapi rem diinjak maka mobil tersebut tidak bisa berjalan, oleh sebab itu sistim ini dapat bekerja bersama dengan kompak agar visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara berjalan sesuai yang diharapkan”ujarnya.
Sementara itu Sekertaris Daerah Prov. Sultra, Nur Endang Abbas dalam sambutannya menuturkan, Pemprov Sultra mengucapkan terima kasih kepada PT. Taspen Cabang Kendari dan BPJS Kota Kendari yang telah memberikan Penghargaan (Reward) terhadap penilaian Pembayaran gaji dan tunjangan ASN setiap bulan tepat waktu”.
Lebih lanjut, Sekda Prov. Sultra menerangkan, kerjasama yang baik dan bermanfaat untuk peningkatan kinerja adalah atas instruksi Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra kepada OPD yaitu minimal 1 (satu) inovasi diciptakan untuk meningkatan kinerja pelaksanaan tugas-tugas pada kondisi masa “For Point Zero” atau 4.0, dan kita tinggalkan masa-masa konvensional dengan mengucapkan selamat datang era masa digital For Point Zero.
“Wujud nyata sistim digital inilah yang telah dilaksanakan BPKAD dan jajarannya menciptakan inovasi-inovasi percepatan pada pengelolaan keuangan daerah. Dan harapannya agar inovasi dapat di buatkan brand dengan nama khas sesuai dengan peruntukannya,”tuturnya.
(Advetorial)