KENDARIAKTUAL.COM, KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari usulkan 81 ribu dara calon penerima bantuan sosial (Bansos) tahun ini. Data ini diajukan ke Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) untuk dilakukan sinkronisasi data.
Kepala Dinas Dukcapil Iswanto Dongge mengatakan, sinkronisasi penting dilakukan agar data calon penerima bantuan sosial (bansos) BPJS PBI sepadan dengan data Dukcapil.
“Datanya disepadankan agar penyaluran (bansos PBI)-nya tepat sasaran,”jelasnya pada kendariaktual.com, Sabtu (21/1/2023).
Iswanto mengungkapkan, sinkronisasi data ini diharapkan bansos yang diberikan ke masyarakat Kota kendari ini bisa benar-benar tepat sasaran.
“Kami inginkan dengan adanya data ini tidak ada lagi data penerima bansos yang tumpang tindih,”ujarnya.
Selain itu dituturkannya, sinkronisasi data oleh Ditjen Kemendagri sebagai salah satu syarat puluhan ribu warga Kendari tercover dalam BPJS Kesehatan PBI.
“Dalam sinkronisasi data ini oleh Ditjen Dukcapil akan dilakukan perbaikan NIK agar datanya rapih sehingga bantuan diberikan kepada masyarakat yang berhak menerima,”tuturnya.
Reporter : Idris
Editor : Rasman